Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2007

AADL (Ada apa dengan Lokop?)

Lokop, mendengar atau membaca nama tersebut pasti membuat otak gatal untuk mulai bertanya, bagi yang tidak pernah mendengar pasti akan bertanya, didaerah mana ya Lokop itu? Bagi yang sdah pernah mendengar pertanyaanya bisa berbunyi ; bagaimana kondisinya sekarang ?, Lokop berjarak kurang lebih 80 KM dari Langsa. Perjalanan kesana memakan waktu kurang lebih 3 jam 45 menit terhitung dari Langsa. Kalau dimulai dari kota peurelak mungkin bisa ditepuh dengan waktu 3 jam saja. Sebenarnya perjalanan kesana tidak akan terlalu lama apbila jalan aspal (jalan propinsi) yang sudah dibuat oleh pemda tidak seburuk sekarang ini. Banyak hal yang mempengaruhi kondisi jalan disana, mulai dari banjir bandang yang baru-baru ini melanda, truk kapasitas besar yang serign emlintas dengan muatan yang tidak ringan, curhahujan tinggi yang semakin sering mengikis pinggiran jalan. Curah hujan tinggi ternyata tidak hanya membuat pengikisan bibir jalan, tetapi juga membuat alur baru yangterkadang memotong jalan

Partai Lokal di Aceh

Partai Lokal, kalo ada partai lokal berarti ada Partai interLokal dong? Jadi ingat waktu jaman masih pakai telpon rumahan biasa. Dulu kalau mau menelpon keluar dari satu kabupaten ke kabupaten lain saja itu sudah interlokal hitungannya. Otomatis biayanya jug alebih mahal dong. Aku inget dulu biasanya suka dapat telpon sekitar jam 12 malam kurang, soalnya jam segituan biaya interlokal lebih murah dibandingkan biaya penggunaan telpon pada jam sibuk di pagi-siang dan sore hari. Terus apa hubungannya biaya telpon ”lokal” yang lebih murah dari biaya telpon interlokal dengan Partai Lokal dan Bukan Lokal? Setau aku, di Bumi Persada Indonesia ini, Partai –NON-Lokal lebih dulu ada dibandingkan Partai Lokal. Partai lokal ini merupakan kebijakanyang baru saja di lakukan oleh Pemerintah Pusat sebagai konsekuensi dari ditandatanganinya MoU Kesepakatan Damai dengan Gerakan Aceh Merdeka. Partai Lokal otomatis merupakan barang baru bagi semua orang di Aceh. Partai Lokal menjadi Idola semua orang.

Kalo lagi pada Ngumpul…….

Beberapa hari yang akan datang, bakal ada pertemuan dengan salah seorang komisioner tinggi UN. Dan aku kebagian tugas untuk membuat position paper mengenai perempuan dan politik khususnya pada periode damai setelah ditanda tanganinya MoU Hensinski. Nah.. biar tulisanku gak self centre, aku ngundang beberapa teman untuk membahas draft position paper yang musti aku buat. Pertemuan dilaksanakan di kantin kantorku jam 2 siang tadi. Yang datang Cuma 3 orang, K Ria, Mia and Ayu. Aduuuh.. itu pertemuan.. dimulai dari share program yagn lagi berjalan. Gemana pengorganisiran yang ideal..kenapa program pada gagal... baru balik lagi ke position paper. Terus tiba-tiba loncat ke pembicaraan mengenai donor-donor dan prosedur yang berbeda-beda. Ada yang gampang, ada yang gampang gampang susah dan ada yagn susaaaaaaaaaah banget. Terus loncat lagi ke position paper aku. Tiba-tiba aja kita diskusi tentang siapa aja yang musti dicalonin buat caleg pilkada 2009 nanti. Terus kita ngomongin siapa aja sih ca

Badan or Pikiran?

Pada dasarnya aku ini penakut banget kalo harus sendirian di tempat tertutup or ruangan pada malam hari, Aku lebih memilih keliaran tengah malam diluaran daripada harus menunggu datangnya pagi sendirian di rumah. Sebenarnya sih yang menyeramkan sensasi yang lahir dari Pikiran-Pikiran “kotor” aku sendiri. Akhirnya..ya tanggung sendiri akibatnya, aku justru terjebak pada rasa takut akibat Pikiran negatifku. Dan..tadi malam aku sekali lagi menanggung akibat yang tidak mengenakkan buah dari Pikiran kotor ku. Karena dirumah tidak ada orang, dan yang pasti aku takut sendirian dirumah..jadilah aku berencana untuk mengungsi ke tempat teman. Nah, teman yang mau ditumpangi ternyata lagi tidak di rumah alias keluyuran diluar. Pikir punya pikir, aku harus memilih mencari tempat transit sebelum ke rumah temanku. Aku memutuskan untuk menunggu sambil ngutak – atik laptop di kantor suamiku, yang jaraknya tidak terlalu jauh dari rumah temanku. Sekedar menambahkan keterangan, suamiku sih sebenarnya lag